Medan — Kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) terus mengalami peningkatan di Kota Medan. Menanggapi hal itu, Dinas Kesehatan Kota Medan menerbitkan surat edaran dan imbauan terkait kewaspadaan terhadap peningkatan kasus ISPA di Kota Medan.
Menindaklanjuti kondisi ini, UPT Puskesmas Medan Sunggal terus gencar melaksanakan program penanganan ISPA sebagai upaya menekan angka kasus. Hal ini dijelaskan oleh Penjamin Mutu UPT Puskesmas Medan Sunggal, Normasatwati Br Tarigan, SKM., M.K.M. kepada RRI pada Kamis (23/10/2025).
Norma mengatakan, kasus ISPA yang ditangani Puskesmas Medan Sunggal mengalami peningkatan dalam satu tahun terakhir. Peningkatan tersebut mencapai sekitar 30 persen, terutama dalam dua bulan terakhir, dengan jumlah pasien sekitar 3000 pasien perbulan.
“Selain upaya dari pihak puskesmas berupa pengobatan, kami juga mengimbau masyarakat untuk kembali disiplin menjalankan protokol kesehatan. Meliputi penggunaan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dengan orang yang terjangkit ISPA, tidak menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih,” ujar Norma.
Norma menambahkan, masyarakat juga hendaknya berhenti merokok dan menghindari asap rokok, terutama di ruang tertutup, menutup mulut dan hidung dengan sapu tangan atau tisu saat bersin atau batuk, serta mengonsumsi makanan bergizi.
Sementara itu, salah seorang pasien di Puskesmas Medan Sunggal, Sihol Sihotang, mengaku sedang mengalami batuk yang sudah berlangsung sekitar tiga hari. Lelaki berusia 67 tahun ini mengatakan, biasanya ia jarang sakit dan dalam kondisi sehat.
“Kalau kali ini, batuk saya sampai tiga hari, biasanya saya minum obat batuk langsung sembuh, tapi kali ini tidak. Ini batuk saja, tidak ada sesak napas atau pilek,” ujar Sihol.
Lebih lanjut Sihol mengatakan, ia memutuskan memeriksakan diri ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan yang tepat, karena batuk yang dideritanya selama tiga hari tak kunjung sembuh. Ia juga mengapresiasi pelayanan tenaga kesehatan di Puskesmas Medan Sunggal, yang dinilainya ramah, cepat, dan tanggap dalam melayani pasien.*bnb.
Loading ...