Ekonomi Terjaga, Sejahtera Bersama: Satu Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih

Jakarta, Kementerian Keuangan Republik Indonesia — Memasuki satu tahun masa kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bersama Kabinet Merah Putih, Kementerian Keuangan menegaskan komitmennya untuk terus menjaga stabilitas ekonomi nasional serta memastikan kesejahteraan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
Melalui tema besar “Ekonomi Terjaga, Sejahtera Bersama”, pemerintah menggambarkan hasil nyata kerja selama satu tahun dalam memperkuat fondasi ekonomi Indonesia di tengah tantangan global.

Dalam keterangan resmi yang diunggah melalui kanal resmi Kemenkeu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya sinergi dan kerja kolaboratif seluruh elemen bangsa dalam membangun ekonomi yang kokoh, adil, dan berkeadilan sosial. Pemerintah berfokus pada penguatan sektor pangan, energi, industri strategis, serta peningkatan daya saing sumber daya manusia sebagai modal utama pertumbuhan jangka panjang.

Kementerian Keuangan berperan sentral dalam mengelola kebijakan fiskal yang responsif dan adaptif terhadap dinamika global. Selama satu tahun terakhir, Kemenkeu berhasil menjaga pertumbuhan ekonomi nasional di kisaran stabil 5%, menekan angka inflasi di bawah 3%, serta memastikan defisit APBN tetap terkendali pada level aman.
Kebijakan ini turut didukung oleh penerimaan negara yang kuat, efisiensi belanja publik, serta optimalisasi pembiayaan pembangunan melalui instrumen yang inovatif dan berkelanjutan.

Di sisi lain, berbagai program perlindungan sosial dan bantuan langsung tunai terus diperkuat untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama bagi kelompok rentan. Pemerintah juga menyalurkan Dana Transfer ke Daerah (TKD) secara tepat waktu untuk mendukung pembangunan daerah serta mendorong pemerataan ekonomi nasional.
Upaya ini menjadi bentuk nyata semangat “Sejahtera Bersama”, di mana pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Menteri Keuangan menegaskan bahwa pencapaian positif ini tidak lepas dari kerja sama erat antara kementerian/lembaga, pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat. “Keberhasilan menjaga stabilitas ekonomi di tengah ketidakpastian global adalah bukti bahwa Indonesia memiliki fondasi fiskal yang kuat, pengelolaan anggaran yang disiplin, dan komitmen tinggi untuk menyejahterakan rakyat,” ujarnya.

Pemerintah juga terus memperkuat langkah reformasi di bidang perpajakan, belanja negara, dan pembiayaan inovatif guna memastikan keberlanjutan fiskal di masa depan. Transformasi digital di sektor keuangan negara, melalui Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN), serta penerapan Digital Payment System untuk layanan publik, menjadi bagian dari upaya mempercepat transparansi dan efisiensi pengelolaan keuangan negara.

Momentum Satu Tahun Kerja Presiden Prabowo Subianto menjadi refleksi bagi seluruh jajaran pemerintah untuk terus meningkatkan kinerja, memperkuat kebijakan yang berpihak kepada rakyat, dan memastikan bahwa setiap rupiah uang negara digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat.

Melalui kampanye publik bertajuk #SetahunBerdampak, Kementerian Keuangan mengajak masyarakat untuk melihat capaian dan dampak nyata kebijakan fiskal selama satu tahun terakhir—sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga arah pembangunan menuju Indonesia yang mandiri, berdaulat, dan sejahtera bersama.*bnb.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia
#SetahunBerdampak | www.kemenkeu.go.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top